Rabu, 16 Maret 2011

Sejarah Klub Persiraja




Persatuan Sepak bola Indonesia Kutaraja Banda Aceh, atau sering disingkat Persiraja Banda AcehBanda Aceh, ibukota Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Selain menggunakan Stadion H. Dimurthala Lampineung, mereka juga menggunakan Stadion Harapan BangsaKutaraja merupakan nama lama Kota Banda Aceh.
adalah sebuah klub sepak bola Indonesia asal Kota sebagai markas mereka.


Sekilas Sejarah Perjalanan Persiraja dalam Kompetisi Nasional

Nama Persiraja mulai dikenal pada tahun 1975 ketika berhasil melewati bayang-bayang PSMS Medan di persepakbolaan Sumatra Bagian Utara. Dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PSSI 1973-1975 tingkat Wilayah I, Persiraja berhasil menjadi juara.

Dengan demikian, Persiraja berhak lolos ke kejurnas PSSI 1975-1978 tingkat nasional bersama PSMS Medan, PSL, dan PS Bangka. Pada masa ini pula, jatah tim yang lolos bertambah dari dua tim menjadi empat tim. Dalam Kejurnas itu, Persiraja sanggup menempatkan posisinya di babak 8 Besar.

Dalam perkembangannya mengikuti kejurnas Utama PSSI 1978-1979, prestasinya kurang bagus. Persiraja menempati peringkat kelima dari lima peserta. Beruntung pada masa itu tidak terdegradasi, karena pada kompetisi periode berikutnya PSSI malah menambah peserta dari lima menjadi enam tim.


Julukan

Julukan resmi Persiraja Banda Aceh adalah "Lantak Laju" atau kalau dalam bahasa Indonesia maknanya kurang lebih "Hancurkan Saja".


Suporter

Persiraja Banda Aceh terkenal dengan permainan taktis dan kerasnya (kick and rush), terutama saat bermain di kandangnya yang terkenal angker bagi tim-tim lawan yang bermain di Banda Aceh.

Salah satu yang membuat Persiraja Banda Aceh sulit dikalahkan di kandangnya sendiri, adalah dukungan luar biasa yang ditunjukkan oleh para penonton dan suporter mereka, yang dikenal dengan "Skuller" (julukan untuk anggota organisasi S.K.U.L.L alias Suporter Kutaraja Untuk Lantak Laju).


Prestasi

* Juara Kompetisi Perserikatan 1980

Mengalahkan Persipura dalam pertandingan final di Stadion Senayan Jakarta (sekarang Gelora Bung Karno) tanggal 31 Agustus 1980 dengan skor 3-1. Pencetak Gol: Persiraja: Rustam Syafari menit 45, Bustamam 55 dan 81 ; Persipura: Leo Kapisa 15.



sumber : http://moennedved.blogspot.com/2011/01/sejarah-persiraja.html